EDARAN.ID – Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menjanjikan pembangunan Mattoangin International Stadium di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Stadion tersebut bakal dibangun jika Anies Baswedan terpilih menjadi orang nomor satu di Indonesia pada 2024 mendatang.
Hal itu ia sampaikan saat bertemu dengan perwakilan beberapa kelompok supporter PSM Makassar, Sabtu (18/11/2023) malam.
Pasangan Abdul Muhaimin Iskandar itu menegaskan keseriusannya untuk membangun stadion bertaraf internasional di Makassar, seperti layaknya Jakarta International Stadium (JIS), yang telah ia bangun saat menjabat Gubernur Jakarta.
“Tugas kita adalah mengecewakan yang pesimis bahwa kita bisa membangun stadion bertaraf internasional di Makassar ini,” ujarnya di hadapan massa.
Tak hanya mengumbar janji, Anies juga memamerkan desain stadion yang diberi nama Mattoangin International Stadium di hadapan perwakilan berbagai kelompok supporter PSM Makassar.
“Kita serius ingin membangun stadion di sini (Makassar). Bahkan kita tunjukkan rancangan dan maketnya. Stadion ini dibangun dengan standar FIFA, stadion dengan konsep green building dan bisa menampung hingga 40 ribu penonton,” urainya.
Tak hanya memaparkan konsep dan desain, Mantan Menteri Pendidikan itu juga menjelaskan rentang waktu pengerjaan pembangunan stadion tersebut.
Menurut capres yang diusung Nasdem, PKS, dan PKB itu, masa pembangunan Mattoangin International Stadium akan dilakukan sekitar tiga tahun.
“Kami biasa bekerja dalam senyap. Dulu di Jakarta kami membangun stadion JIS setelah dua tahun dilantik, kami langsung kerjakan. Justru setelah pandemi selesai, warga Jakarta kaget ada bangunan baru yang berdiri di tengah mereka,” tuturnya
Disinggung soal kendala dan hambatan pembangunan stadion yang terbilang ribet, Anies justru optimistis dan percaya diri.
Baginya tidak ada masalah yang tak bisa dicarikan solusi.
“Dulu kami membangun stadion di Jakarta juga dinilai pesimis oleh berbagai pihak. Mulai persoalan lahannya yang dianggap bermasalah, soal anggarannya yang dinilai tidak ada, tapi dengan pendekatan dialog semua bisa terselesaikan. Insya Allah pendekatan yang sama akan kami lakukan dalam membangun Mattoangin International Stadium,” pungkasnya.