EDARAN.ID – Binance Changpeng Zhao (CZ), terlibat kasus pencucian uang.
Kasus ini disebut bakal berdampak pada penurunan keyakinan investor Kripto.
Crypto Analyst Reku, Fahmi Almuttaqin mengatakan, potensi menurunnya optimisme investor disebabkan beberapa hal.
Salah satunya nominal denda yang dituntut kepada Binance atas permasalahan ini.
Diketahui, Binance sebagai exchange juga akan membayar denda sebesar USD 4,3 miliar, yang merupakan nominal denda terbesar yang pernah dikenakan kepada sebuah perusahaan sepanjang sejarah Kementerian Keuangan AS.
“Investor dapat menginterpretasikan berita tersebut sebagai opportunity loss bagi pasar kripto mengingat Binance merupakan salah satu investor institusi terbesar yang cukup banyak berinvestasi di proyek-proyek kripto,” kata Fahmi dalam keternagan resmi, dikutip Minggu, (26/11/2023).
Melanisir Coinmarketcap pada 22 November 2023, Bitcoin turun 3,62% ke US$36.107.
Selain itu, Ethereum juga turun 3,2% dalam 24 jam terakhir.
BNB terdepresiasi 13,2%. Begitu pula dengan Dogecoin yang terkoreksi 5,68% dalam 24 jam terakhir.
Menurut Fahmi, melemahnya pasar kripto akibat berita tersebut dapat dikatakan berada pada tingkat yang wajar.
“Apabila momentum tersebut terjadi pada situasi pasar yang tidak sekuat sekarang, kemungkinan pasar kripto dapat terkoreksi lebih dalam lagi. Penurunan harga aset-aset kripto di pasar yang terbilang cukup rendah relatif terhadap skala berita yang terjadi, menandakan kekuatan fundamental pasar kripto yang sangat positif,” jelas Fahmi.
Secara fundamental, aliran dana yang masuk di pasar kripto melalui instrumen Exchange Traded Product (ETP) masih melanjutkan tren positifnya dalam 8 minggu terakhir.
Mengutip data Coin Shares, terdapat sebesar USD 176 juta aliran dana di minggu lalu, yang membuat total inflow YTD mencapai $1,32 miliar.
“Ini menggambarkan performa pasar kripto yang masih berpotensi positif. Namun, kita tetap perlu memonitor hingga akhir tahun ini. Jika dilihat secara historis, aliran dana (fund flow) pada 2019 lalu mencapai USD 2,6 miliar, hingga kemudian melonjak ke level USD 6,6 miliar pada bull market tahun 2020,” ungkapnya.***